Ferlindrian's Blog

Selasa, 02 Agustus 2016

Mendoan, Makanan Khas Banyumas

MENDOAN

             Salam ngapak sedulur-sedulur !!!  


             Mendoan (mendo-mendo dipangan) dalam Bahasa Indonesia artinya "dimakan dalam keadaan basah atau lembek", merupakan makanan khas Banyumas yang sudah terkenal di berbagai daerah. Mendoan terbuat dari tempe yang dibungkus dalam daun pisang, yang kemudian di goreng dalam balutan tepung terigu yang sudah dibumbui terlebih dahulu. Mendoan biasanya disajikan dalam berbagai acara di Kabupaten Banyumas. Entah dalam acara formal maupun santai. Mendoan sebenarnya tidak hanya ada di Kabupaten Banyumas saja, namun juga daerah-daerah lain. Namun, Mendoan yang ada pada daerah luar Banyumas memiliki nama serta rasa yang jelas berbeda. Mendoan Banyumas memiliki ciri khasnya sendiri yaitu tempe goreng yang digoreng tidak terlalu kering (basah dengan minyak) dan biasa dimakan dalam keadaan panas dengan ditemani cabe rawit yang pedas.
             Resep membuat mendoan yaitu cukup mudah. Hanya saja memerlukan keterampilan membuat mendoan dengan rasa bahagia agar rasa mendoannya juga semakin enak :D. Sebelumnya, saya mohonmaaf kepada para pembaca, mungkin bahasa yang saya gunakan dalam menulis resep akan banyak bahasa campuran. Mohon dimaklumi =D
 Alat                : 1. Baskom
                          2. Talenan
                          3. Pisau
                          4. Wajan
                          5. Sorok
                          6. Soled
                          7. Ciri Mutu
                          8. Piring cantik

Bahan              : 1. Tempe bungkus
                          2. Ketumbar
                          3. Bawang Putih
                          4. Garam
                          5. Muncang / daun bawang
                          6. Tepung Terigu
                          7. Air matang

Cara Membuat :1. Masukkan tepung terigu ke dalam baskom
                          2. Hancurkan bumbu-bumbu (ketumbar, bawang putih, garam) pada ciri dan mutu.
                          3. Potong daun bawang, jangan terlalu besar ukurannya.
                          4. Masukkan bumbu yang telah diulek, diatas tepung tergi bersama potongan daun bawang
                          5. Tambahkan air yang sudah matang (lebih baik air hangat)
                          6. Uleni hingga tercampur seluruhnya. Jangan terlalu cair
                          7. Masukkan tempe yang sudah dikupas, kemudian goreng pada minyak panas.
                          8. Tunggu hingga kira-kira matang (jangan terlalu kering)
                          9. Angkat, tiriskan. Kemudian hidangkan dalam piring cantik. Tambahkan cabai rawit.

            

Sabtu, 09 Juli 2016

Lokawisata Baturraden Purwokerto

LOKAWISATA BATURRADEN

Baturraden (Batur = Pembantu) (Raden = Tuan). Baturraden merupakan nama sebuah kecamatan di Kota Purwokerto. Hal yang membuat Baturraden menjadi populer yaitu daerah ini merupakan dataran tinggi yang berudara sejuk, dengan panorama yang cantik. Salah satu destinasi yang tedapat di Baturraden adalah, Lokawisata Baturraden. Lokawisata ini,  berjarak 15km dari Kota Purwokerto dan dapat ditempuh dalam waktu 15 menit dengan lalu lintas yang tidak terlalu padat. Lokawisata Baturraden ini sangat cocok dikunjungi bagi Anda yang sehari-harinya berkutat dengan keramaian kota. Bagi Anda yang ingin berwisata ke tempat ini, tidak perlu khawatir, karena jalan menuju Lokawisata Baturraden dari Kota Purwokerto tidaklah sulit. Terdapat penunjuk arah di jalan utama, atau Anda bisa bertanya kepada masyarakat Purwokerto. Tiket masuk Lokawisata Baturraden untuk satu orang dewasa yaitu sekitar Rp 15.000 (2016). Tetapi harga tiket tersebut belum termasuk harga tiket masuk jika Anda ingin masuk ke wahana lain yang terdapat di dalam Lokawisata seperti Pancuran 7, Kolam Renang, dll.





Jumat, 15 November 2013

Dosa Dosa Wanita

DOSA - DOSA WANITA

PENGARUH WANITA
Hadits Rasulullah SAW :

“Kalau tidak karena (godaan) wanita, pasti Allah akan disembah dengan sebenar-benarnya ibadah.” (HR. Ad-Dailami)

MEROSOTNYA NILAI WANITA

Hadits Rasulullah SAW

“Sesungguhnya sebagian dari tanda-tandanya hari Akhir ialah: hilangnya ilmu, kebobrokan merajalela, zina secara terang-terangan, minum khamer, sedikitnya kaum laki-laki dan banyaknya jumlah kaum wanita. Sehingga seorang laki-laki dilayani lima puluh wanita.” (HR. syaikhan)

FITNAH WANITA

Hadits Rasulullah SAW

“Tidaklah kutinggalkan fitnah yang lebih berbahaya atas laki-laki daripada wanita.”

AURAT

Hadits Rasulullah SAW

“Wanita itu aurat. Apabila wanita keluar dari rumahnya, setan mengamatinya seraya berkata: Sungguh setiap kali engkau melewati seseorang, tentu ia kagum padamu.”

PENYANYI WANITA

Hadits Rasulullah SAW

“Barangsiapa duduk mendengarkan penyanyi wanita akan dituangkan timah cair di kedua telinganya pada hari kiamat.”

FITNAH PADA WANITA

Hadits Rasulullah SAW

“Tidaklah kutinggalkan sesudah aku wafat fitnah yang lebih berbahaya atas laki-laki daripada wanita. Sesungguhnya fitnah pertama bani israil dulunya terdapat pada kaum wanita.”

Hadits Rasulullah SAW

“Wanita mana saja yang melepas bajunya di luar rumah suaminya, maka ia pun telah melanggar tabir antara ia dan Allah azza wa jalla.”

Hadits Rasulullah SAW

“Wanita mana saja yang memakai wangi-wangian, kemudian keluar menuju suatu kaum supaya mereka mencium baunya, maka iapun berzina.”

Hadits Rasulullah SAW

“Allah melaknat laki-laki yang sering mencicipi kawin dan wanita yang sering mencicipi (kawin).”

WANITA YANG DILAKNAT

Hadits Rasulullah SAW

“Allah melaknat wanita yang menyambung rambutnya dengan rambut orang lain dan wanita yang minta perbuatan demikian, dan wanita yang membuat tato (dengan tusukan jarum) pada tangan dan wajahnya dan wanita yang minta diperbuat demikian untuk dirinya.” (HR. Bukhari-Muslim)

Hadits Rasulullah SAW

“Allah mengutuk wanita-wanita yang mentato (tangan dan mukanya) dan wanita yang minta ditatokan, dan yang mencukur alisnya, dan yang memasang gigi palsu untuk kecantikan dirinya dan yang mengubah ciptaan Allah.” (HR. Bukhari-Muslim)

Abdullah Ibnu Abbas ra. Telah berkata :

“Rasulullah SAW melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita yang menyerupai (perbuatan) laki-laki.”

Hadits Rasulullah SAW

“Allah melaknat wanita-wanita yang mencakar-cakar wajahnya,dan merobek-robek sakunya, serta menjerit-jerit dengan ucapan celaka.” (HR. Ibnu Majah dan Ibnu Hibban)

Hadits Rasulullah SAW

“Janganlah wanita pergi dalam perjalanan dua hari dengan tanpa didampingi suami atau keluarganya.” (HR. Bukhari)

WANITA YANG MENJADI PEMIMPIN

Hadits Rasulullah SAW 

“Allah melaknat kaum yang mengangkat wanita sebagai pemimpin mereka.”

Jumat, 18 Oktober 2013

Seulas Kalimat Berhijab yang Sangat Memotivasi

Ketika aku masih gadis remaja, belum beranjak sembilan atau sepuluh tahun, aku ingat saat pertama bertemu dengan ayahku setelah perceraiannya. Aku sungguh amat gembira dan tak sabar untuk segera sampai di Hotel Disneyland, Anaheim, Kalifornia, di mana ia dan Lonnie – istrinya saat itu – sedang menginap.
Jika aku tak salah mengingat, aku memakai kaos tank top mini berwana putih dan sepotong celana pendek berwarna hitam. Aku sebenenarnya dibesarkan dalam lingkungan muslim ortodoks, aku belum pernah mengenakan pakaian minim semacam itu di saat ayah ada. Ketika telah sampai, Pak sopir mengantarkan Laila, adikku, dan aku ke kamar ayah. Seperti biasa, ia bersembunyi di balik pintu untuk mengejutkan kami. Kami saling berpelukan dan saling melepas kerinduan seharian itu. Ayahku memperhatikan kami dengan seksama. Kemudian ia mendudukkanku di pangkuannya dan mengatakan sesuatu yang tak akan pernah kulupakan. Dengan pandangan yang dalam ke kedua bola mataku, ia berkata, “Hana, segala yang Allah jadikan berharga di dunia ini semuanya disembunyikan dan sulit untuk dijangkau. Di mana engkau menemukan permata? Jauh di dalam tanah, tersembunyi dan terlindungi. Di mana engkau menemukan mutiara? Jauh di dasar samudera, tertutup dan terlindungi oleh cangkang yang indah. Di mana engkau menemukan emas? Jauh di dalam tambang, tertutup oleh berlapis-lapis batuan. Engkau harus berusaha keras untuk bisa mendapatkan mereka.” Ia memandangku dengan tatapan serius. “Tubuhmu suci. Engkau lebih berharga dibandingkan dengan permata dan mutiara, dan dirimu [tubuhmu] harus ditutupi juga.
Itu adalah satu dari banyak pelajaran yang ditanamkan oleh ayah kepadaku dan akan terus mengilhamiku dan saudari-saudariku, hingga sekarang.
Semoga kita bisa mengambil hikmah dari kisah Muhammad Ali dan putrinya di atas: bagaimana seorang ayah, dengan penuh hikmah dan kasih sayang berusaha menasihati dan menjelaskan kepada putrinya tentang ajaran dan aturan dari Allah tentang menutup aurat dan berjilbab.
“Dunia adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang shalihah.” (HR. Imam Muslim)

source : http://blog.al-habib.info/id/2012/04/nasihat-indah-tentang-berjilbab-dari-muhammad-ali/

Senin, 29 Juli 2013

Kewajiban Muslimah Memakai Jilbab

WAJIB Memakai Jilbab / Kerudung dan dasar nya dalam Al Qur'an (Bukan Sekedar Ciri Khas Muslim akan tetapi Perintah Allah SWT)

15 Agustus 2010 pukul 2:41
يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْلأزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْجَلابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُغَفُورًا رَحِيمًا (٥٩)
"Hai Nabi, Katakanlah kepadaisteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin:"Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[**] ke seluruh tubuh mereka".yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu merekatidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
[**] Jilbab ialah sejenisbaju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada.
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَفُرُوجَهُنَّ وَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَبِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ وَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلالِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ آبَائِهِنَّ أَوْ آبَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْأَبْنَائِهِنَّ أَوْ أَبْنَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِيإِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ نِسَائِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْأَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُولِي الإرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِالَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَى عَوْرَاتِ النِّسَاءِ وَلا يَضْرِبْنَبِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِنْ زِينَتِهِنَّ وَتُوبُوا إِلَىاللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ (٣١)
" Katakanlah kepada wanitayang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, danjanganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlahMenampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atauayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka,atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelakimereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam,atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidakmempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengertitentang aurat wanita. dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahuiperhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah,Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung."
يَا أَيُّهَاالنَّبِيُّ قُلْلأزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَعَلَيْهِنَّ مِنْجَلابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلايُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُغَفُورًا رَحِيمًا (٥٩)
"Hai Nabi, Katakanlah kepadaisteri-isterimu, anak-anak perempuanmu danisteri-isteri orang mukmin:"Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[**] keseluruh tubuh mereka".yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untukdikenal, karena itu merekatidak di ganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagiMaha Penyayang."
[**] Jilbab ialah sejenisbaju kurung yang lapang yang dapat menutup kepala,muka dan dada. (al ahzab:59)
وَقُلْلِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَفُرُوجَهُنَّوَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَبِخُمُرِهِنَّعَلَى جُيُوبِهِنَّ وَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلالِبُعُولَتِهِنَّ أَوْآبَائِهِنَّ أَوْ آبَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْأَبْنَائِهِنَّ أَوْأَبْنَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِيإِخْوَانِهِنَّأَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ نِسَائِهِنَّ أَوْ مَامَلَكَتْأَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُولِي الإرْبَةِ مِنَالرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِالَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَى عَوْرَاتِالنِّسَاءِ وَلا يَضْرِبْنَبِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَمِنْ زِينَتِهِنَّ وَتُوبُوا إِلَىاللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَاالْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ (٣١)
" Katakanlah kepada wanitayang beriman: "Hendaklah mereka menahanpandangannya, dan kemaluannya, danjanganlah mereka Menampakkan perhiasannya,kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. dan hendaklah mereka menutupkan kainkudung kedadanya, dan janganlahMenampakkan perhiasannya kecuali kepada suamimereka, atau ayah mereka, atauayah suami mereka, atau putera-putera mereka,atau putera-putera suami mereka,atau saudara-saudara laki-laki mereka, atauputera-putera saudara lelakimereka, atau putera-putera saudara perempuanmereka, atau wanita-wanita Islam,atau budak- budak yang mereka miliki, ataupelayan-pelayan laki-laki yang tidakmempunyai keinginan (terhadap wanita) atauanak-anak yang belum mengertitentang aurat wanita. dan janganlah merekamemukulkan kakinyua agar diketahuiperhiasan yang mereka sembunyikan. danbertaubatlah kamu sekalian kepada Allah,Hai orang-orang yang beriman supayakamu beruntung." (QS An Nuur:31)

Firman Allah SWT dalam Surah Al Ahzab :59 dan Surah An Nuur:31 diatasPerintah Allah diatas adalah jelas dan tegas yang wajib hukumnya bagi kaum wanita.
lo...mas / mbak admin (TS) wajib dari mana ...???

hukum wajib memakai jilbab ada dijelaskan dalam permulaan surah An Nuur :Firman Allah SWT :
سُورَةٌ أَنْزَلْنَاهَا وَفَرَضْنَاهَا وَأَنْزَلْنَافِيهَا آيَاتٍ بَيِّنَاتٍ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ (١)
" (ini adalah) satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan (menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam) nya, dan Kami turunkan didalamnya ayat ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya."

pada awal permulaan surah An Nuur telah dijelaskan bahwa hukum hukum yangada di dalam surah An Nuur adalah wajib hukumnya untuk di jalankan. salah satunya yang terkandung dalam surah An Nuur adalah Perintah memakai Jilbab. Dari bunyi ayat diatas jelaslah wanita yang tidak memakai kerudung telah melakukan dosa yang besar karena ingkar kepada hukum syariat Islam yang diwajibkan oleh Allah.

Seorang wanita yang mengaku dirinya seorang muslimah, yaitu tunduk dan patuhkepada seluruh perintah Allah, harus berpakaian muslimah didalam hidupnya,yaitu terdiri dari jilbab dan pakaian yang menutup seluru hanggota tubuhnya,berlengan panjang sampai pergelangan tangannya dan memakai rok yang menutup sampai mata kakinya.

Sadar ataupun tidak setiap kali kita melakukan shalat 5 waktu kitasenantiasa bersumpah kepada Allah SWT, "La syarikallahuwabidzalika ummirtuwa anna minal muslimin. " Yang artinya "Tiadasyarikat bagi Engkau danaku mengaku seorang muslimah" kalimat sumpah dan janji kepada Allah Untukmentaati Perintahnya dan Menjauhi larangannya senantiasa kita ucapkan di dalamshalat. seseorang yang berjanji palsu dihadapan Allah, tentu berat hukumannyadidalam neraka.

Katakanlah:Apakah (mau) Kami beritahu tentang orang-orang yang palingmerugiperbuatannya? Yaitu orang-orang yang sia-sia saja perbuatannya dalamkehidupan dunia, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat usaha yangsebaik-baiknya. Mereka itulah orang-orang yang mengingkari (kufur) terhadapayat-ayat Allah dan menemui-Nya, maka hapuslah amal pekerjaan mereka, dan Kamimengadakan suatu pertimbangan terhadap (amalan) merekadi harikiamat.Demikianlah, balasan mereka ialah jahanam, disebabkan merekakufur/ingkar dan karena mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan Rasul-rasul- Kusebagai olok-olok.(Surat Al-Kahfi (18) ayat 103-106)
Kaum wanita menyangka bahwa tidak memakai jilbab adalahdosa kecil yangtertutup dengan pahala yang banyak dari shalat, puasa,zakat dan haji yangmereka lakukan. Ini adalah cara berpikir yang salah harus diluruskan. Kaumwanita yang tak memakai jilbab, tidak saja telah berdosa besar kepada Allah,tetapi telah hapus seluruh pahala amal ibadahnya.

Pertanyaan : Ah Masak sih cuman satu ayat aja jadi kufur ......??

Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila allah dan rasul-nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barang siapa mendurhakai allah dan rasul-nya maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yangnyata (al ahzab :36)

Jawaban : JIKA ADA YANGMAU TAWAR MENAWAR TENTANG HUKUM ALLAH SILAHKAN TAWAR SENDIRI. Allah SWTmenciptakan kita untuk bertaqwa, mengerjakan perintahnya dan menjauhilarangannya. Jika ada 1 perintah allah SWT yang mau di tawar silahkan ajukan penawaran sendiri.

Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di mukabumi tanpaalasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku. Mereka jika melihat tiap-tiap ayat(Ku), mereka tidak beriman kepadanya. DAN JIKAMEREKA MELIHAT JALAN YANGMEMBAWA PETUNJUK MEREKA TIDAK MAUMENEMPUHNYA, TETAPI JIKA MEREKA MELIHAT JALANKESESATAN MEREKA TERUSMENEMPUHNYA. Yang demikian itu adalah karena merekamendustakanayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai dari padanya. Danorang-orangyang mendustakan ayat-ayat Kami dan mendustakan akan menemuiakhirat,sia-sialah perbuatan mereka. Mereka tidak diberi balasan selain dariapayang telah mereka kerjakan. (Al A'raaf:146-147)

MAHA BENAR ALLAH ATAS SEGALA FIRMAN NYA

Ingatlah wahai Saudariku semua (Jilbab/kerudung) adalah perintah dariAllahSWT, untuk menutup Aurat. Lupakah Kita Bagaimana Adam Dan Hawa DiUsir DariSyurga Karena membuka Aurat mereka....??!?!?!?

Kamis, 16 Mei 2013

10 FILM AKSI TERBAIK


1. Immortals
Dibintangi oleh:: Henry Cavill, Freida Pinto, Mickey Rourke, Stephen Dorff, John Hurt, Kellan Lutz
Sutradara: Tarsem Singh
Tanggal rilis: 11 November 2011
Gila dengan kekuasaan, Raja Hyperion (Mickey Rourke) telah menyatakan perang terhadap kemanusiaan. Prajurit Theseus (Henry Cavill dari Stardust) embarks pencarian untuk menghentikan tentara Hyperion menemukan busur mitos dan menggunakannya untuk melepaskan Titans dari penjara gunung mereka. Film ini dilaporkan memiliki anggaran $ 115 JUTA .
2. Sherlock Holmes 2
Dibintangi oleh: Robert Downey Jr, Jude Law, Noomi Rapace, Jared Harris
Sutradara: Guy Ritchie
Tanggal rilis: 16 Desember 2011
Sherlock Holmes versi guy Ritchie lucu dan memiliki interaksi yang besar antara karakter. Robert Downey Jr harus menjadi Robert Downey Jr (ada yang salah dengan itu) hanya kali ini dengan aksen bahasa Inggris, dan Jude Law harus bersinar untuk sekali dalam peran pendukung sebagai Watson.
3. Mission: Impossible – Ghost Protocol
Dibintangi oleh:Tom Cruise, Jeremy Renner, Ving Rhames, Simon Pegg, Josh Holloway
Sutradara: Brad Bird
Tanggal rilis: 16 Desember 2011
JJ Abrams, yang menyutradarai film ketiga, sebagai produser, memberikan tugas kepada Brad Bird helming (The Incredibles, Ratatouille). Ini adalah pilihan berisiko, Para penjahat yang dimainkan oleh Michael Nyqvist (Gadis 09 itu Dengan Tattoo Naga) Lea Seydoux (Inglourious Basterds) dan Anil Kapoor (Slumdog Millionaire).
Mission Impossible 4 akan mengingatnya tentang tim bukan individu (M: I2) dan tidak teralihkan oleh isu-isu pacar membosankan (M: I3).
4. The Killer Elite
Dibintangi oleh:Jason Statham, Clive Owen, Robert De Niro, Yvonne Strahovski, Dominic Purcell
Sutradara: Gary McKendry
Tanggal rilis: TBC 2011
Berdasarkan buku Sir Ranulph Fiennes Men Feather , Yang kontroversial mengklaim didasarkan pada peristiwa nyata, ini menyangkut serangkaian pembunuhan anggota SAS Inggris oleh regu Pembunh elite disebut “The Clinic”, didukung oleh Sheik arab.
Statham memainkan salah satu dari sekelompok anggota pasukan khusus yang main hakim sendiri, selama 14 tahun, mengambil memukul orang untuk melindungi resimen mereka.

Colombiana
Dibintangi: Zoe Saldana, Lennie James, Michael Vartan, Marshall Warren, Callum Blue
Sutradara: Olivier Megaton
Tanggal rilis: 2 September 2011
Seorang wanita tumbuh menjadi seorang pembunuh berdarah dingin setelah menyaksikan pembunuhan orangtuanya semasa kanak-kanak di Bogota.
Siang hari ia bekerja sebagai pembunuh bayaran untuk pamannya, tapi waktu pribadinya dihabiskan terlibat dalam pembunuhan main hakim sendiri mengarah ke target utamanya - raja obat bius yang bertanggung jawab atas kematian orangtuanya.film ini beranggaran $ 40 juta
6. Real Steel
Dibintangi: Hugh Jackman, Evangeline Lilly, Dakota Goyo, Kevin Durand, Anthony Mackie
Sutradara: Shawn Levy
Tanggal rilis: 7 Oktober 2011
Setting dalam dunia generasi tinju, seorang petarung (Jackman), yang kehilangan kesempatan merebut gelar ketika robot baja setinggi 8 kaki mengambil alih cincin itu, lalu timnya dengan anaknya membangun dan melatih pesaing kejuaraan. Ini terinspirasi oleh cerita pendek Richard Matheson (I Am Legend) 'Steel' , yang pernah diadaptasi menjadi sebuah episode The Twilight Zone pada tahun '63. Sugar Ray Leonard berfungsi sebagai penasihat di sini untuk tinju robot.
7. Warrior
Dibintangi oleh: Tom Hardy, Nick Nolte, Joel Edgerton, Jennifer Morrison
Sutradara: Gavin O'Connor
Tanggal rilis: 7 Oktober 2011
Seorang mantan pegulat hebat, Tommy (Tom Hardy, "Inception") melaju menuju kejuaraan sementara saudaranya, Brendan (Joel Edgerton, "Animal Kingdom"), mantan pendekar yang menjadi guru, kembali ke ring dalam upaya putus asa untuk menyelamatkan keluarganya dari kebangkrutan. Dua bersaudara akhirnya harus saling berhadapan dan mengalami klimaks yang mengharukan dan tak terlupakan. Aksi-drama yang terdengar seperti Karate Kid untuk orang dewasa.
8. The Three Musketeers
Dibintangi: Logan Lerman, Ray Stevenson, Luke Evans, Matthew MacFadyen, Christoph Waltz
Director: Paul WS Anderson
Tanggal rilis: 14 Oktober 2011
Logan 'Percy Jackson Lerman orang yang gampang marah (D'Artagnan), bekerja sama dengan tiga legendaris Musketeers (Lukas Evans, Matius Macfadyen, dan Ray Stevenson) untuk mencegah seorang agen ganda yang cantik (Milla Jovovich) dan majikannya yang kejam dan licik (Christoph Waltz) dari merebut tahta Prancis dan membuat Eropa masuk dalam perang. Film ini sedang difilmkan dalam 3D.
9. Transformers: The Dark Of The Moon (Transformers 3)
Dibintangi oleh:
Shia LaBeouf, Rosie Huntington-Whiteley, Josh Duhamel, Patrick Dempsey Shia LaBeouf, Rosie Huntington-Whiteley, Josh Duhamel, Patrick Dempsey
Sutradara: Michael Bay
Tanggal Rilis: 1 Juli 2011
Penghinaan Megan Fox pada Michael Bay telah menyebabkan dia dipecat dari seri filem ini digantikan oleh model pendatang baru Rosie Huntington-Whiteley, yang memainkan Carly.Plot berkisar pada perlombaan ruang angkasa dan bagaimana The Transformers terlibat di dalamnya dari awal. Begitu nyata sejarah tahun 60-an ditulis ulang. Apakah ternyata Megatron JFK dibunuh?
10. Harry Potter And The Deathly Hallows: Part 2
Dibintangi oleh: Daniel Radcliffe, Rupert Grint, Emma Watson, Ralph Fiennes, Bill Nighy, John Hurt
Sutradara: David Yates
Tanggal rilis: 15 Juli 2011
Berharap ini menjadi final meriah salah satu film seri yang paling spektakuler yang pernah dibuat. Harry, Ron, dan Hermione kembali ke Hogwarts untuk menemukan dan menghancurkan Voldemort final horcruxes, tetapi ketika 'Hidung Ular Ol tahu tentang misi mereka Anda dapat mengharapkan untuk melihat sekolah benar-benar dihancurkan oleh Harry dan musuhnya, Bahkan urutan perjuangan mereka dikabarkan memperluas pada apa yang disaksikan di buku. Meskipun Bagian 1 terjawab di 3D, Bagian 2 mungkin akan diubah dalam waktu.

Selasa, 07 Mei 2013

Cara Mengurangi Rambut Rontok


1. Pengobatan Minyak Panas
Panaskan minyak alami, seperti zaitun, kelapa atau canola. Lalu pijatkan dengan lembut minyak hangat tersebut ke kulit kepala. Tutup kepala dengan shower cap dan biarkan selama satu jam. Kemudian bilas rambut hingga bersih.

2. Jus Alami
Gosok kulit kepala dengan jus bawang putih, jus bawang merah atau jus jahe. Biarkan selama semalam. Cuci rambut hingga bersih saat pagi hari.

3. Pijat Kepala
Pijatan di kulit kepala akan merangsang sirkulasi darah dan menjaga folikel rambut tetap aktif. Tambahkan beberapa tetes minyak esensial lavender, almond atau minyak wijen.

4. Antioksidan
Balurkan dua kantong teh hijau hangat yang telah diseduh terlebih dahulu pada rambut dan kulit kepala. Biarkan selama satu jam dan bilas. Teh hijau mengandung antioksidan untuk mencegah kerontokan dan meningkatkan pertumbuhan rambut.

5. Meditasi
Penyebab utama rambut rontok adalah stres dan ketegangan. Meditasi dapat membantu mengurangi stres dan mengembalikan keseimbangan hormonal.

6. Minyak Esensial
Menggunakan miyak esensial seperti lavender, basil, jelatang dan lemon. Aplikasikan beberapa tetes saja salah satu minyak essential tadi dengan menggunakan pipet pada kulit kepala kita. Lakukan pemijatan lembut pada keseluruhan bagian rambut dan kulit kepala, lalu biarkan semalaman. Pagi harinya, kita tinggal mencuci dan membilasnya hingga bersih.

7. Pijat Kulit Kepala Secara Teratur
Sirkulasi darah yang kurang lancar di daerah kulit kepala adalah salah satu faktor yang menyebabkan rambut rontok. Karena ada suplai darah kasar di daerah kulit kepala, folikel rambut tidak memperoleh nourishments secara maksimal untuk membuat rambut menjadi kuat. Akibatnya pertumbuhan volume rambut kamu tidak maksimal. Salah satu cara optimal untuk memperlancar aliran darah kulit kepala adalah dengan memijat kulit kepala kamu setiap hari. Hal ini bisa dikatakan merupakan salah satu cara termurah dan termudah untuk memperlancar aliran darah di daerah kulit kepala sakaligus dapat membantu pertumbuhan rambut kamu.

8. Lidah Buaya
Lidah Buaya atau disebut aloevera memiliki kandungan vitamin dan mineral, Yang berguna untuk menyuburkan dan menebalkan rambut. Untuk pemakaiannya, Anda bisa mengambil lidah buaya, potong menjadi dua bagian untuk diambil lendirnya. Usapkan pada rambut yang masih setengah kering sambil dipijit-pijit. Diamkan selama 15 menit kemudian bilas hingga bersih.

9. Teh Hijau
Teh Hijau berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan rambut secara alami dan mencegah kerontokan, karena mengandung antioksidan yang berguna untuk rambut. Anda dapat mengambil 2 bungkus daun teh hijau yang sudah diseduh dengan air hangat. Balurkan pada rambut dan dipijit secara lembut. Diamkan selama 30 menit kemudian bilas hingga bersih.

10. Daun Seledri
Seledri memiliki beberapa kandungan yang bermanfaat untuk rambut diantaranya kalsium, zat besi, natrium, vitamin A dan B. Seledri mampu menstimulasi pertumbuhan rambut agar lebih sehat, kuat dan berkilau. Caranya, ambil beberapa batang seledri kemudian bersihkan dan di blender dengan telur yang sudah dikocok. Setelah semua tercampur rata, oleskan secara perlahan pada rambut sambil dijipit lembut. Diamkan selama 20-30 menit kemudian bilas. (sumber)
Advertisement


Source and Read more: http://berbagi-10.blogspot.com/2013/02/10-cara-alami-mengatasi-rambut-rontok.html#ixzz2ScN0EFRE

Minggu, 31 Maret 2013

Macam Sholat Sunah Berjamaah

  Salat sunah dikelompokkan menjadi dua, yaitu: salat sunah jama’ah dan salat sunat munfarid. Shalat sunah berjama’ah adalah salat yang dikerjakan secara bersama salah satu menjadi imam dan yang lain menjadi makmum dengan syarat yang telah ditentukan.Salat sunah munfarid adalah salat yang dilakukan sendirian.
     Di antara jenis shalat sunah terdapat shalat sunah yang dapat dilaksanakan secara berjamaah, munfarid, dan ada yang dilaksanakan berjamaah maupun munfarid.
Shalat Sunah Berjamaah
Shalat Sunah dengan berjamaah atau munfarid
Shalat Sunah Munfarid
- Shalat Idain (Shalat Idul Fitri dan Idul Adha)- Shalat Istisqa’- Shalat Kusuf (Gerhana Matahari) dan Khusuf (gerhana Bulan) -  Shalat Tarawih-  Shalat Witir-  Shalat Dhuha-  Shalat Tahajud  -  Shalat Rawatib-  Shalat Tahiyatul Masjid-  Shalat Istikharah           –  Shalat Tasbih-  Shalat Hajat
A.    SHALAT SUNNAH BERJAMAAH
Shalat sunah berjama’ah adalah salat yang dikerjakan secara bersama salah satu menjadi imam dan yang lain menjadi makmum dengan syarat yang telah ditentukan.
Shalat sunnah berjamaah adalah shalat Idain, Shalat Tarawih, Shalat Witir, Shalat Istisqa’ (minta hujan), shalat Gerhana Matahari (Kusuf) dan shalat Gerhana Bulan (Khusuf)
1.   SHALAT ‘IDAIN.      
     a.   Pengertian dan hukum
Idain artinya dua hari raya. Yang dimaksud shalat Idain adalah shalat pada    waktu dua  hari raya yakni  Hari Raya Idul fitri (1 syawal) dan Hari Raya Idul Adha (10 Dzulhijjah).
Adapun hukum melaksanakannya adalah sunah muakkad yaitu sunnah yang sangat dianjurkan.
Rasulullah SAW bersabda:
أَمَرَنَا – تَعْنِى النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- أَنْ نُخْرِجَ فِى الْعِيدَيْنِ الْعَوَاتِقَ وَذَوَاتِ الْخُدُورِ وَأَمَرَ الْحُيَّضَ أَنْ يَعْتَزِلْنَ مُصَلَّى الْمُسْلِمِينَ.
artinya:“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepada kami pada saat shalat ‘ied (Idul Fithri ataupun Idul Adha) agar mengeluarkan para gadis (yang baru beranjak dewasa) dan wanita yang dipingit, begitu pula wanita yang sedang haidh. Namun beliau memerintahkan pada wanita yang sedang haidh untuk menjauhi tempat shalat.
b.     Waktu dan tempat pelaksanaan
               Waktu mengerjakan shalat sunah Idul Fitri adalah setelah terbitnya matahari dua penggalah (kurang lebih 3 meter) sampai tergelincirnya matahari. Sedangkan shalat Idul Adha dimulai setelah matahari terbit satu penggalah. Adapun tempatnya sebaiknya dilakukan di tanah lapang seperti yang dianjurkan oleh Nabi (kecuali ada halangan), karena shalat Id itu untuk syiar agama. Namun sebagian ulama’ berpendapat lebih baik dikerjakan di Masjid, karena masjid itu tempat yang mulia dan suci.
      c.   Cara Melaksanakan Sholat ‘Ied
1.     Niat dalam hati.
lafal niatnya adalah:
اُصَلّى سُنةً لِعيدِ الفِطرِ / الأضْحى رَكعَتينِ مَأمُومًا / إمَامًا لله تعالى
Artinya: Saya niat sholat sunah Idul Fitri/Adha dua rakaat dengan menjadi makmum/imam karena Allah Ta’ala.”
2.     Takbiratul ihram.
3.     Membaca doa iftitah.
4.     Takbir 7x pada rakaat pertama dan 5x pada rakaat kedua dan diantara takbir membaca tasbih:
سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ
5.     Membaca ta’awudz
6.     Membaca surat al Fatihah
7.     Membaca surat al Qur’an. Sebaiknya surat Qaaf pada rakaat pertama dan surat Iqtarabat pada rakaat kedua. atau surat al A’laa pada rakaat pertama dan surat al Ghasyiyah pada rakaat kedua.
8.     Setelah shalat Id dilanjutkan dengan khutbah

 d.      Hal-hal yang disunahkan pada saat hari raya adalah:
1.  Memperbanyak Takbir. Pada hari raya ‘Idul Fitri disunahkan memperbanyak takbir dimulai sejak terbenamnya matahari dan berakhir ketika imam memulai shalat ‘id. Sedangkan pada hari ‘Idul Adha disunahkan memperbanyak takbir setiap selesai mengerjakan shalat fardlu, shalat rawatib, shalat sunah mutlak, dan shalat janazah. dan berakhir sampai waktu Ashar tanggal 13 Dzulhijjah.
Bacaan takbir yang dimaksud adalah:
اَللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَكْبَرُ، لاَ اِلٰهَ اِلاَّ اللهُ، وَاللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ وَ ِللهِ الْحَمْدُ، اللهُ أَكْبَرُ كبيراً وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْراً، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً، لاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهْ، صَدَقَ وَعْدَهُ، وَنَصَرَ عَبْدَهُ، وَأَعَزَّ جُنْدَهُ، وَهَزَمَ اْلأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَِللهِ الْحَمْدُ.
2.     Mandi dengan niat untuk melaksanakan shalat hari raya:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِعِيْدِ الْفِطْرِ / اْلأَضْحٰى سُنَّةً ِللهِ تَعَالٰى
3.     Berangkat pagi-pagi, kecuali bagi imam disunahkan berangkat ketika shalat hendak dilaksanakan.
4.     Berhias diri dengan memakai wangi-wangian, pakaian yang bagus, memotong kuku, serta menghilangkan bau yang tidak sedap.
5.     Menempuh jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang.
6.     Makan terlebih dahulu sebelum berangkat shalat ‘Idul Fitri, sedangkan pada ‘Idul Adha, sunah melakukan shalat terlebih dahulu.
7.     Tahniah (ungkapan suka cita) atas datangnya hari raya disertai dengan berjabat tangan. Seperti lafadh:
تَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْك
8.     Menjawab ucapan suka cita (tahni’ah) dengan bacaan:
تَقَبَّلَ اللهُ مِنْكُمْ، أَحْيَاكُمُ اللهُ ِلأَمْثَالِهِ، كُلَّ عَامٍ وَأَنْتُمْ بِخَيْرٍ.
—-
2.  SHALAT TARAWIH
a.  Pengertian Shalat Tarawih
Shalat tarawih adalah shalat sunah yang dilaksanakan khusus pada malam ‎hari bulan Ramadhan. Shalat tarawih merupakan amalan sunah pada bulan ‎Ramadhan di samping ibadah-ibadah lain seperti memperbanyak tadarus Al ‎Quran, berzikir, berdoa, mendalami ilmu agama dengan mengikuti pesantren kilat, ‎dan sebagainya. Kegiatan tersebut bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada ‎Allah SWT.‎
  ‎b. Hukum Shalat Tarawih
   Hukum melaksanakannya adalah sunah muakkad, sebagaimana hadis ‎Rasulullah SAW :‎
 عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ  مَنْ قَامَ رَمَضَانَ اِيْمَانًا وَاحْتِسَاباً ‏غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ (رواه البخارى ومسلم)‏
 artinya :“Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah SAW bersabda : Barangsiapa yang ‎melaksanakan shalat pada malam hari di bulan Ramadhan dengan dilandasi ‎iman dan semata-mata mengharap ridha Allah SWT maka akan diampuni dosa-‎dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)‎
c.   Bilangan rakaat Shalat Tarawih
 Ada perbedaan pendapat mengenai jumlah rakaat shalat Tarawih di ‎kalangan umat Islam. Akan tetapi, perbedaan tersebut tidak penting dan tidak ‎perlu diperdebatkan. Hal yang penting adalah bagaimana shalat Tarawih tetap ‎dilaksanakan umat Islam. Perbedaan yang dimaksud sebagai berikut :‎
      1)     Delapan rakaat ditambah Witir
 Pendapat ini diambil dari keterangan bahwa Rasulullah s.a.w shalat Tarawih ‎bersama para sahabat di masjid tiga kali selama hidupnya. Sesudah itu beliau ‎tidak melakukan lagi secara berjamaah di masjid tetapi melaksanakannya di ‎rumah. Rasulullah s.a.w  khawatir apabila suatu saat nanti shalat tarawih ‎dianggap ibadah wajib. Jumlah rakaat yang dilakukan bersama sahabat di ‎masjid tersebut adalah delapan rakaat ditambah Witir. Keterangaan ini ‎berdasarkan pada hadits berikut :  ‎
‏ ‏صَلَّى بِهِمْ ثَمَانَ رَكَعَاتٍ ثُمَّ اَوْتَرَ (اخرجه ابن حبان)‏    ‏ عَنْ جَابِرٍ اَنَّهُ
artinya : “Diriwayatkan dari Jabir sesungguhnya Rasulullah s.a.w shalat ‎bersama-sama mereka delapan rakaat kemudian beliau shalat witir”. (HR. ‎Ibnu Hibban)‎
         2)     Dua puluh rakaat ditambah Witir
 Mengenai jumlah rakaat shalat tarawih yang 20 rakaat dilanjutkan dengan witir ‎dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab dan diikuti oleh para sahabat yang ‎lain. Tentang jumlah rakaat yang dilakukan oleh Umar bin Khattab ini tidak ‎pernah dipermasalahkan oleh para sahabat saat itu. Jadi, sampai sekarang pun ‎umat Islam ada yang mengikutinya. ‎
        3)     Tiga puluh enam rakaat ditambah Witir
 Mengenai jumlah rakaat shalat tarawih 36 rakaat dilanjutkan dengan witir ‎dilakukan oleh Khalifah Umar bin Abdul Aziz yang merupakan salah satu ‎Khalifah Bani Umayyah. ‎
 Dari ketiga pendapat di atas menunjukkan bahwa perbedaan rakaat dalam ‎pelaksanaan shalat tarawih di kalangan umat merupakan sesuatu yang tidak perlu ‎dipermasalahkan. Apalagi sampai terjadi pertikaian hanya karena perbedaan ini. ‎Padahal sejak dahulu perbedaan ini telah ada dan tidak timbul masalah. Yang ‎terpenting adalah umat Islam dapat melaksanakan shalat tarawih dengan baik. ‎Sedangkan berapa jumlah rakaatnya terserah kepada masing-masing sesuai ‎dengan pengetahuan dan keyakinannya untuk mendekatkan diri kepada Allah ‎SWT di bulan Ramadhan yang penuh berkah.‎
d.  Cara melaksanakan Shalat Tarawih
 ‎Waktu pelaksanaannya setelah shalat isya sampai dengan fajar sidiq ‎‎(menjelang waktu subuh).‎
  Shalat Tarawih ini dikerjakan seperti shalat biasa lainnya baik mengenai bacaannya maupun gerakan-gerakannya dan pada setiap dua rakaatnya ditutup dengan salam. hanya niat yang  membedakan. yakni ;
أُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ اِمَامًا ِللهِ تعَالَى
artinya : “Aku niat Salat Tarawih dua rakaat menjadi imam karena Allah Ta’ala”
Niat Shalat Tarawih untuk Imam :
أُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
artinya :Saya sengaja niat shalat Tarawih dua rakaat (sebagai makmum) karena Allah Ta’ala
 Setelah selesai shalat Tarawih lalu diteruskan shalat Witir, sekurang-kurangnya satu rakaat tetapi pada umumnya dikerjakan tiga rakaat dengan dua salam atau satu salam.
Adapun surat yang dibaca sesudah Al-Fatihah pada tiap-tiap rakaat boleh surat apa saja yang dikehendaki, tetapi di utamakan pada setiap rakaat yang kedua sesudah membaca surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash.
‎3.‎ Shalat dua rakaat seperti biasa.‎
     - Diutamakan secara berjamaah tetapi boleh juga dilaksanakan sendirian ‎‎(munfarid)‎
    –  Lebih utama setiap dua rakaat salam. Namun, apabila dilaksanakan empat ‎rakaat tidak perlu ada tasyahud awal supaya tidak menyerupai shalat fardu.‎
Do’a setelah shalat Tarawih
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، حَمْدًا يُوَافِي نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ، يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلاَلِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ.
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا بِاْلإِيْمَانِ كَامِلِيْنَ، وَلِفَرَائِضِكَ مُؤَدِّيْنَ، وَعَلَى الصَّلَوَاتِ مُحَافِظِيْنَ، وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِيْنَ، وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ، وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ، وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِيْنَ، وَعَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضِيْنَ، وَفِى الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ، وَفِى اْلآخِرَةِ رَاغِبِيْنَ، وَبِالْقَضَاءِ رَاضِيْنَ، وَبِالنَّعْمَاءِ شَاكِرِيْنَ، وَعَلَى الْبَلاَيَا صَابِرِيْنَ، وَتَحْتَ لِوَاءِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ e يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِيْنَ، وَعَلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْنَ، وَفِى الْجَنَّةِ دَاخِلِيْنَ، وَعَلَى سَرِيْرَةِ الكَرَامَةِ قَاعِدِيْنَ، وَبِحُوْرٍ عِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ، وَمِنْ سُنْدُسٍ وَإِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ، وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِيْنَ، وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفَّيْنِ شَارِبِيْنَ، بِأَكْوَابٍ وَأَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِنْ مَعِيْنٍ، مَعَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ.
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا فِيْ هذِهِ اللَّيْلَةِ الشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَاءِ الْمَقْبُوْلِيْنَ، وَلاَ تَجْعَلْنَا مِنَ اْلأَشْقِيَاءِ الْمَرْدُوْدِيْنَ، إِلهَنَا عَافِنَا وَاعْفُ عَنَّا، وَاغْفِرْ لَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَلأُمَّهَاتِنَا، وَلإِخْوَانِنَا وَلأَخَوَاتِنَا، وَلأَزْوَاجِنَا وَلأَهْلِيْنَا َوِلأَهْلِ بَيْتِنَا، وَلأَجْدَادِنَا وَلِجَدَّاتِنَا، وَلأَسَاتِذَتِنَا وَلِمَشَايِخِنَا وَلِمُعَلِّمِيْنَا، وَلِمَنْ عَلَّمْنَاهُ وَلِذَوِى الْحُقُوْقِ   عَلَيْنَا، وَلِمَنْ أَحَبَّنَا وَأَحْسَنَ إِلَيْنَا، وَلِمَنْ هَدَانَا وَهَدَيْنَاهُ إِلَى الْخَيْرِ، وَلِمَنْ أَوْصَانَا وَوَصَّيْنَاهُ بِالدُّعَاءِ، وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ.
اللَّهُمَّ السَّلاَمَةَ وَالْعَافِيَةَ عَلَيْنَا وَعَلَيْهِمْ، وَعَلَى عَبِيْدِكَ الْحُجَّاجِ وَالْمُعْتَمِرِيْنَ وَالغُزَاةِ وَالزُّوَّارِ وَالمُسَافِرِيْنَ، فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ وَالْجَوِّ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ، وَقِنَا شَرَّ الظَّالِمِيْنَ، وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ، يَا مُجِيْبَ السَّائِلِيْنَ، وَاخْتِمْ لَنَا يَا رَبَّنَا مِنْكَ بِخَيْرٍ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Artinya: Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, yang melaksanakan kewajiban- kewajiban terhadap-Mu, yang memelihara shalat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akherat , yang ridha dengan ketentuan, yang ber¬syukur atas nikmat yang diberikan, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, sampai kepada telaga (yakni telaga Nabi Muhammad) yang masuk ke dalam surga, yang duduk di atas dipan kemuliaan, yang menikah de¬ngan para bidadari, yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum susu dan madu yang murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui.
 Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini tergolong orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya,
Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas penghulu kita Muhammad, keluarga beliau dan shahabat beliau semuanya, berkat rahmat-Mu, oh Tuhan, Yang Paling Penyayang di antara yang penyayang.Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.
 ———
3 .      SHALAT WITIR
         a.   Pengertian Shalat Witir
                  Witir artinya ganjil. Shalat Witir artinya shalat sunah yang dikerjakan pada malam hari setelah shalat Isya’ dengan bilangan rakaatnya ganjil baik di bulan Ramadan maupun diluar bulan Ramadan.
                  Rasulullaâh shallallâhu ‘alaihi wasallam bersabda :
اجْعَلُوا آجِرَ صَلاَتِكُمْ بِاللَّيْلِ وِتْرًا
Artinya  :Jadikanlah akhir shalat kamu di malam hari dengan shalat Witir. (H.R. Muttafaq Alaih)
                          .
         b.    Tata Cara Melaksanaan Shalat Witir
Mengerjakan Shalat witir itu rakaatnya ganjil, minimal 1 rakaat, dan maksimal 11 rakaat.
Tata cara pelaksanaan shalat witir sebagai berikut :‎
  1. waktunya pada malam hari setelah shalat isya’‎. Pada bulan Ramadan setelah shalat Tarawih.
  2. dilaksanakan secara berjamaah atau sendirian (munfarid)‎
  3. jumlah rakaatnya ganjil
  4. Dalam pelaksanaannya ada dua macam niat, yakni niat untuk shalat 2 rakaat ‎dan ditutup dengan niat untuk shalat 1 rakaat.
  5. Berniat shalat witir 2 atau 1 rakaat
           Bacaan niatnya apabila diucapkan adalah :‎
 ‎        Niat Shalat Witir 2 rakaat  untuk Imam
 أُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ اِمَامًا للهِ تَعَالَى
artinya : “Saya berniat shalat witir dua rakaat menjadi imam karena Allah Ta’ala”
Niat Shalat Witir 2 rakaat untuk Makmum
أُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَال
 artinya: Saya berniat shalat witir dua rakaat menjadi makmum karena    Allah Ta’ala.

Niat Shalat Witir 1 rakaat untuk Imam
أُصَلِّي سُنَّةً الْوِتْرِ رَكْعَةَ اِمَامًا للهِ تَعَالى
  artinya: Saya berniat shalat satu rakaat witir menjadi imam karena Allah Ta’ala.
Niat Shalat Witir 1 rakaat untuk Makmum
أُصَلِّي سُنَّةً الْوِتْرِ رَكْعَةَ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالى
artinya: Saya berniat shalat satu rakaat witir menjadi makmum karena Allah Ta’ala.
  1. Takbiratul ihram
  2. ‎Shalat 2 rakaat atau 1 rakaat seperti biasa.‎
  3. ‎Salam.‎
c.     Do’a setelah shalat Witir
اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ إِيْمَانًا دَائِمًا، وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا، وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا، وَنَسْأَلُكَ عَمَلاً صَالِحًا، وَنَسْأَلُكَ دِيْنًا قَيِّمًا، وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ، وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الْغِنَى عَنِ النَّاسِ.
اَللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلاَتَنَا وصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخَشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا، وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا اَللَّهُ، يَا اَللَّهُ، يَا اَللَّهُ، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.
وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ، وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Artinya: Ya Allah, ya Tuhan kami, kami memohon kepada-Mu (mohon diberi) iman yang lenggeng, dan kami mohon kepada-Mu hati kami yang khusyu’, dan kami mohon kepada-Mu diberi ilmu yang bermanfaat, dan kami mohon ditetapkannya keyakinan yang benar, dan kami mohon (dapat melaksanakan) amal yang shalih dan mohon tetap dalam agama islam, dan kami mohon diberinya kebaikan yang melimpah-limpah, dan kami mohon memperoleh ampunan dan kesehatan, dan kami mohon kesehatan yang sempurna, dan kami mohon mensyukuri atas kesehatan kami, dan kami mohon kecukupan. Ya Allah ya Tuhan kami, terimalah shalat kami, puasa kami, rukuk kami, dan khusyu’ kami, dan pengabdian kami, dan sempurnakanlah apa yang kami lakukan selama shalat, ya Allah, yaAllah, ya Allah Dzat yang Maha Pengasih dan Penyayang, semoga Allah memberi kesejahteraan atas sebaik-baik makhluk-Nya yaitu Nabi Muhammad, atas keluarga dan semua sahabatnya, dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.
————-
1.      SHALAT ISTISQA’ (Shalat minta hujan)
Shalat Istisqa’ adalah shalat sunnat 2 rakaat yang dilakukan untuk memohon turunnya hujan kepada Allah SWT.
Shalat Istisqa’ hukumnya sunnah  muakkad (sangat ditekankan) ketika terjadi musim kering, karena Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam memerintahkan hal tersebut
رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ خَرَجَ يَسْتَسْقِي قَالَ فَحَوَّلَ إِلَى النَّاسِ ظَهْرَهُ وَاسْتَقْبَلَ الْقِبْلَةَ يَدْعُو ثُمَّ حَوَّلَ رِدَاءَهُ ثُمَّ صَلَّى لَنَا رَكْعَتَيْنِ جَهَرَ فِيهِمَا بِالْقِرَاءَةِ
 artinya:Saya melihat Nabi saw tatkala pergi ke tanah lapang untuk shalat istisqa’ beliau palingkan punggungnya menghadap para sahabat dan kiblat sambil berdo’a, lalu beliau palingkan selendangnya, kemudian shalat dengan kami du’a rekaat dengan suara yang keras ketika membaca ayat.
a.     Adab Sebelum Shalat Istisqa
  1. Berpuasa 4 hari berturut-turut, karena doa orang berpuasa tidak akan ditolak.
  2. Menjauhkan dari kezaliman dan taubat.
  3. Banyak berbuat baik dan bersedekah.
  4. Pada hari ke-4 keluar menuju tempat shalat dengan mengajak anak-anak, orang tua, dan binatang ternak, memakai pakaian sederhana.
b.    Tata Cara Melaksanakan Shalat Istisqa’
  1. Berniat dalam hati melakukan Shalat Istisqa. Jika diucapkan lafal niatnya sbb:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ اْلإِسْتِسْقَاءِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
            artinya:  Aku niat Shalat sunnah istisqa dua rakaat karena  Allah ta’ala.
  1. Shalat dua rakaat, sebagaimana shalat ‘Id, rakaat pertama takbir 7 kali dan rakaat kedua takbir 5 kali.
  2. Rakaat pertama disunnahkan membaca surat Al-A’la dan rakaat kedua surat Al-Ghasiyah
  3. Setelah shalat, diteruskan dengan khutbah dua kali.
  4. Berdoa menghadap kiblat dan mengangkat dua tangan.
  5. Dianjurkan doa Istisqa
  6. Bertawasul dengan amal shalih
  7. Khusus untuk kaum lelaki disunnahkan memindahkan dan membalikkan selendang atau sorbannya.
  8. Dianjurkan imam keluar bersama masyarakat.
  9. Dianjurkan membawa binatang ternak.
Doa setelah Shalat Istisqa :

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ اَلْعَالَمِينَ, اَلرَّحْمَنِ اَلرَّحِيمِ, مَالِكِ يَوْمِ اَلدِّينِ, لَا إِلَهَ إِلَّا اَللَّهُ يَفْعَلُ مَا يُرِيدُ, اَللَّهُمَّ أَنْتَ اَللَّهُ, لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ, أَنْتَ اَلْغَنِيُّ وَنَحْنُ اَلْفُقَرَاءُ, أَنْزِلْ عَلَيْنَا الْغَيْثَ, وَاجْعَلْ مَا أَنْزَلْتَ قُوَّةً وَبَلَاغًا إِلَى حِينٍ

اللَّهُمَّ اسْقِنَا اللَّهُمَّ اسْقِنَا اللَّهُمَّ اسْقِنَا, اللَّهُمَّ اسْقِنا غَيْثاً مُغِيثاً هَنِيئاً مَرِيئاً غَدَقاً مُجَلِّلاً  سَحّاً عامّاً طَبَقاً دَائِماً؛ اللَّهُمَّ على الظِّرَابِ وَمَنابِتِ الشَّجَرِ، وَبُطُونِ الأوْدِيَةِ؛ اللَّهُمَّ إنَّا نَسْتَغْفِرُكَ إِنَّكَ كُنْتَ غَفّاراً، فأرْسلِ السَّماءَ عَلَيْنا مِدْرَاراً؛ اللَّهُمَّ اسْقِنا الغَيْثَ وَلا تَجْعَلْنا مِنَ القَانِطِينَ. اللهم إنَّ بِالعِبادِ والبِلادِ والبهائم  والخلق من اللأواء والجهد والضنك ما لا نشكوه إلا إليك.  اللَّهُمَّ أنْبِتْ لَنا الزَّرْعَ، وَأدِرَّ لَنا الضَّرْعَ، وَاسْقِنا مِنْ بَرَكاتِ السَّماءِ، وأنْبِتْ لَنا مِنْ بَرَكاتِ الأرْضِ؛ اللَّهُمَّ ارْفَعْ عَنَّا الجَهْدَ وَالجُوعَ والعُرْيَ، واكْشِفْ عَنَّا مِنَ البَلاءِ ما لا يَكْشِفُهُ غَيْرُكَ

اللهم اسقنا الغيثَ وانصرنا على الأعداء. اللهم أنت أمرتنا بدعائك ووعدتنا إجابتك، وقد دعوناك كما أمرتنا فأجبنا كما وعدتنا، اللهم امنن علينا بمغفرة ما قارفنا،  وإجابتك في سقيانا، وسعة رزقنا:

artinya: Segala puji bagi Allah Rabbul ‘alamin yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, yang merajai hari pembalasan, tidak ada Tuhan selain Allah yang melakukan apa yang Ia kehendaki, ya Allah Engkaulah Allah tidak ada Tuhan selain Engkau, Engkau Mahakaya dan kami orang-orang fakir, turunkanlah pada kami hujan, dan jadikan apa yang Engkau turunkan sebagai kekuatan dan bekal hingga suatu batas yang lama.
Ya Allah, turunkan bagi kami hujan 3x, Ya Allah, turunkan bagi kami hujan   yang menyuburkan, menyejahterakan, bermanfaat, mengalir dari atas ke bawah merata, dan terus-menerus kebaikannya bagi negeri dan penghuninya. Ya Allah pada pegunungan, Shalallahu ‘Alaihi wa Sallamah ladang dan danau-danau. Ya Allah kami beristighfar kepada-Mu, sesungguhnya Engkau penerima ampun, turunkan kepada hujan dari langit yang terus menerus memberikan kebaikan. Ya Allah turunkanlah hujan dan jangan jadikan kami termasuk orang-orang yang putus asa. Ya Allah negeri dan penduduknya mengalami kesulitan, kesengsaraan, kesempitan dan kami tidak mengadu kecuali kepada-Mu. Ya Allah tumbuhkanlah bagi kami tanaman, suburkanlah susu-sus ternak kami, turunkanlah hujan dari keberkahan langit dan tumbuhkanlah tanaman dari keberkahan bumi. Ya Allah angkatlah dari kami kesusahan, kelaparan, dan terbukanya aurat, singkapkan dari kami musibah dan tidak ada yang dapat menyingkapkannya kecuali Engkau.
Ya Allah turunkanlah hujan dan tolonglah kami atas musuh. Ya Allah Engkau telah memerintahkan kami untuk berdoa, dan berjanji untuk mengabulkan. Dan kami telah berdoa sebagaimana engkau perintahkan, maka kabulkanlah sebagaimana Engkau telah janjikan. Ya Allah berikanlah anugerah ampunan-Mu atas kesalahan kami, dan kabulkan hujan untuk kami dan kelapangan rezeki.
——
2.      SHALAT GERHANA MATAHARI (Kusuf) dan SHALAT   GERHANA BULAN (Khusuf)
Shalat kusuf atau shalat khusuf adalah shalat yang dikerjakan dengan tata cara tertentu karena terjadinya gerhana matahari atau gerhana bulan.
Hukum shalat gerhana adalah sunnah mu’akkad sebagaimana shalat gerhana matahari dan dilakukan secara berjamaah.
Nabi SAW bersabda:
فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُمَا فَافْزَعُوا إِلَى الصَّلاَةِ
artinya: Jika kalian melihat kedua gerhana yaitu gerhana matahari dan bulan, bersegeralah menunaikan shalat.” (HR. Bukhari)
c.     Tata cara melaksanakan shalat gerhana adalah sebagai berikut:
Lafal Niat shalat gerhana matahari (Shalat Kusuf) :
أُصَلِّيْ سُنَّةَ لِكُسُوْفِ الشَّمسِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
artinya:“ Aku niat Shalat sunnah gerhana matahari dua rakaat karena Allah ta’ala Lafal Niat shalat gerhana bulan (Shalat Khusuf):            
أُصَلِّيْ سُنَّةَ لِخُسُوْفِ الْقَمَرِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
artinya: Aku niat Shalat sunnah gerhana bulan dua rakaat karena Allah ta’ala.       
2.  Takbiratul ihram yaitu bertakbir sebagaimana shalat biasa. Membaca do’a istiftah dan berta’awudz, kemudian membaca surat Al Fatihah dan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih)
3. Kemudian ruku’ sambil memanjangkannya.
4. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal)
5.  Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama.
6. Kemudian ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya.
7. Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal).
8. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali.
9. Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka’at kedua sebagaimana raka’at pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya.
10.Salam.
11. Setelah itu imam menyampaikan khutbah kepada para jama’ah yang berisi anjuran untuk berdzikir, berdo’a, beristighfar, sedekah, dan membebaskan budak.
Apabila gerhana masih berlangsung setelah shalat selesai, maka hendaklah berdzikir kepada Allah dan berdoa sampai gerhana berakhir, dan tidak mengulang shalat. Apabila gerhana selesai dan dia masih shalat hendaknya dia sempurnakan shalatnya dengan khafifah (dipercepat), tidak berhenti shalat begitu saja.  
——–
B.   SHALAT SUNAH MUNFARID
           Shalat sunah munfarid adalah shalat sunah yang lebih baik dilakukan dengan cara sendirian, tidak ada imam atau makmum.
Berikut contoh shalat sunah Munfarid :
1.     SHALAT TAHIYATUL MASJID
        a. Pengertian Shalat Tahiyatul Masjid.
Shalat Tahiyatul Masjid adalah shalat sunah yang dilaksanakan ketika seseorang memasuki masjid. Hukum melaksanakannya adalah sunah, dikerjakan 2 rakaat sebelum duduk dengan tujuan menghormati (memuliakan) masjid. Nabi Saw bersabda:
إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمْ الْمَسْجِدَ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ أَنْ يَجْلِسَ
artinya:Jika salah seorang dari kalian masuk masjid, maka hendaklah dia shalat dua rakaat sebelum dia duduk.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)  
 b. Cara melaksanakan shalat Tahiyatul Masjid
 ‎     1.‎ Berniat shalat Tahiyatul Masjid Bacaan niatnya apabila diucapkan adalah :‎
أُصَلِّي سُنَّةً تَحِيَّةَ الْمَسْجِدِ رَكْعَتَيْنِ للهِ تَعَالى
‎                   artinya: Saya berniat shalat tahiyat masjid dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
            2.‎ Takbiratul ihram ‎
            3.‎ Shalat dua rakaat seperti biasa.‎
‎           4.‎ Salam.
     ———-
2.     SHALAT TAHAJUD
       a. Pengertian Shalat Tahajud
         Tahajud berarti bangun dari tidur pada malam hari. Jadi shalat Tahajud adalah shalat sunah yang dikerjakan pada malam hari setelah shalat Isya’ sampai menjelang waktu Subuh. Lebih utama dikerjakan sepertiga malam yang terakhir (kira-kira jam 02.00 dini hari). Hukum melaksanakan shalat Tahajjud adalah sunnah muakkad. Jumlah rakaatnya paling sedikit 2 rakaat dan paling banyak tak terbatas. Firman Allah SWT
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
artinya :“Dan pada sebagian malam hari (shalat) Tahajudlah kamu sebagai (ibadah) tambahan bagimu. Mudah-mudahan Tuhanmu memberikan tempat (kedudukan) yang terpuji (Q.s. Al-Isra’ : 79) Waktu pelaksanaan shalat tahajjud adalah mulai setelah Isya’ sampai sepertiga akhir malam. Ulama membagi waktu tahajjud menjadi tiga, yaitu:
  1. Sepertiga malam pertama. Dari jam 19.00 sampai jam 22.00
  2. Sepertiga malam kedua. Dari jam 22.00 sampai 01.00
  3. Seperti malam ketiga. Dari jam 01.00 sampai masuknya waktu subuh.
b. Cara menlaksanakan shalat Tahajud
  1. Berniat dalam hati melaksanakan shalat Tahajud, jika dilafalkan :
أُصَلِّي سُنّةَ التَهَجُدِ رَكْعَتَيْنِ ِللَهِ تَعَاليَ
    artinya: Saya berniat mengerjakan shalat Tahajud dua rakaat karena Allah Ta’ala.
  1. Takbiratul Ihram.
  2. Shalat 2 rakaat seperti shalat-shalat yang lain.
  3. Salam
Berdo’a setelah Shalat tahajud.
اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ لَكَ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، وَلَكَ الْحَمْدُ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ، وَمُحَمَّدٌ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ، اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ
artinya: “Ya, Allah! Bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau yang mengurusi langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau Tuhan yang menguasai langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu kerajaan langit dan bumi serta seisi-nya. Bagi-Mu segala puji, Engkau benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, bertemu dengan-Mu benar, Surga adalah benar (ada), Neraka adalah benar (ada), (terutusnya) para nabi adalah benar, (terutusnya) Muhammad adalah benar (dari- Mu), peristiwa hari kiamat adalah benar. Ya Allah, kepada-Mu aku pasrah, kepada-Mu aku bertawakal, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku kembali (bertaubat), dengan pertolongan-Mu aku berdebat (kepada orang-orang kafir), kepada-Mu (dan dengan ajaran-Mu) aku menjatuhkan hukum. Oleh karena itu, ampunilah dosaku yang telah lalu dan yang akan datang. Engkaulah yang mendahulukan dan mengakhirkan, tiada Tuhan yang hak disembahkecuali Engkau, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau”. Ada baiknya pula membaca Do’a keselamatah dunia dan akhirat :
رَبَّنَاءَاتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى الْءَاخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
artinya : ”Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka”.(QS, 2:201)
——–
3.     SHALAT ISTIKHARAH
        a.  Pengertian Shalat Istikharah
             Shalat Istikharah artinya shalat sunah dua rakaat dengan maksud mohon petunjuk  dari Allah SWT dalam menentukan pilihan terbaik diantara dua pilihan atau lebih. Hukum melaksanakannya adalah sunah dikerjakan pada waktu siang atau malam, pagi atau sore dengan 2 rakaat. Nabi Saw bersabda:
عَنْ جَابِرٍ رضي الله عنه قَالَ : كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُعَلِّمُنَا الاسْتِخَارَةَ فِي الأُمُورِ كُلِّهَا كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ يَقُولُ إذَا هَمَّ أَحَدُكُمْ بِالأَمْرِ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ مِنْ غَيْرِ الْفَرِيضَةِ ثُمَّ لِيَقُلْ
artinya: Rasulullah mengajarkan kami ber-istikharah dalam seluruh perkara sebagaimana beliau mengajar kami surat Al-Quran. Beliau bersabda, “Apabila kalian bermaksud sesuatu, maka shalatlah dua raka’at sunnah kemudian berdoalah…”  (HR. Bukhari)
b.  Cara Mengerjakan shalat Istikhrah
  1. Beniat dalam hati melakukan shalat Istikharah, jika dilafalkan :
أُصَلِّي سُنَّةَ اْلإِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ للهِ تَعَالى
    artinya: Saya berniat shalat sunah Istikharah dua rakaat karena Allah Ta’ala.
2.  Takbiratul Ihram
3.  Shalat dua rakaat seperti Shalat-Shalat yang lain
4.  Salam dan membaca do’a
Doa setelah shalat istikharah
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوْبِ. اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ  هَذَا اْلأَمْرَ -وَيُسَمَّى حَاجَتَهُ- خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ
artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepadaMu dengan ilmu pengetahuanMu dan aku mohon kekuasaanMu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaanMu. Aku mohon kepadaMu sesuatu dari anugerahMu Yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini (orang yang mempunyai hajat hendaknya menyebut persoalannya) lebih baik dalam agamaku, dan akibatnya terhadap diriku sukseskanlah untuk ku, mudahkan jalannya, kemudian berilah berkah. Akan tetapi apabila Engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka singkirkan persoalan tersebut, dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untuk ku di mana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah kerelaanMu kepadaku.” Setelah shalat istikharah, biasanya di dalam hati timbul rasa tenang dan mantap terhadap salah satu pilihan yang ada. Bisa juga hasil istikharah diketahui lewat mimpi, dengan isyarat dan simbol-simbol tertentu. Kalau masih ragu, istikharah dapat diulang dua atau tiga kali.
——
4.     SHALAT DHUHA
        a.     Pengertian Shalat Dhuha
Shalat Dhuha adalah shalat sunnah yang dilaksanakan pada pagi sampai siang hari. Dari setelah matahari agak tinggi sampai sebelum masuk waktu dzuhur. Waktu terbaik adalah dengan mengakhirkan sampai waktu agak siang (panas). Kira-kira antara jam 8 sampai jam 10. Hukum salat Duha adalah sunnah muakkad. Jumlah rakaatnya paling sedikit dua, rakaat dan paling banyak dua belas rakaat, yang paling utama delapan rakaat. Rasulullah Saw bersabda:
عَنْ أَبِي ذَرٍّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْيٌ عَنْ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنْ الضُّحَى
artinya:Dari Abu Dzar dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa beliau telah bersabda, “Setiap hari bagi setiap persendian dari salah seorang di antara kalian terdapat kewajiban untuk bersedekah. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, amar makruf nahi munkar adalah sedekah. Semua itu tercukupkan dengan dua rakaat shalat yang dilakukan di waktu dhuha.” (HR. Muslim)
b.    Cara melaksanakan salat Dhuha
  1. Beniat dalam hati melakukan shalat Dluha, jika dilafalkan :
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحى رَكْعَتَيْنِ لِله تَعَالى.الله اَكْبَرُ
            Artinya: Saya berniat shalat sunah Dluha dua rakaat karena Allah Ta’ala.
2. Takbiratul Ikhram
3. Shalat dua rakaat seperti shalat-shalat yang lain
4.  Salam dan membaca do’a
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقَى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
artinya: Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.
———
5.      SHALAT TASBIH
Shalat tasbih (صلاه التسابيح) adalah shalat sunnah 4 (empat) rakaat yang banyak mengandung ucapan tasbih (subhanallah) di setiap gerakannya. Shalat Sunnah Tasbih adalah shalat sunnat empat raka’at yang di dalamnya ada bacaan tasbih sebanyak 300 kali dan setiap raka’atnya ada bacaan tasbih sebanyak 75 kali, yang dikerjakan paling tidak minimal sekali seumur hidup. Tetapi jika mampu boleh mengerjakannya setahun sekali, sebulan sekali, seminggu sekali atau setiap malam sekali.
a.     Cara melaksanakan Shalat Tasbih
Shalat Tasbih bisa dikerjakan dengan dua cara:                                                                             –    Dikerjakan di siang hari yakni empat rakaat satu salam.                                                   –    Dikerjakan di malam hari yakni empat rakaat dengan dua salam, yaitu tiap dua rakaat dengan satu salam.
Adapun Cara melaksanakan Shalat Tasbih sbb:
1.  Berniat melakukan Shalat Tasbih
Lafaz niat Shalat Tasbih 4 rakaat:
اُصَلِّي سُنَّةَ التَّسْبِيْحِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَي اَللهُ أَكْبَرْ
 artinya: Sengaja aku shalat sunnat tasbih empat rakaat karena  Allah Ta’ala.
Lafaz niat Shalat Tasbih 2 rakaat:
اُصَلِّي سُنَّةَ التَّسْبِيْحِ رَكَعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَي. اَللهُ أَكْبَرْ
      artinya: Sengaja aku shalat sunnat tasbih dua rakaat karena Allah Ta’ala.
2. Setelah membaca surat al-Fatihah dan surat lainnya sebelum rukuk membaca tasbih sebanyak 15 kali dengan lafaz:
وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ سُبْحَانَ اللهِ
3.  Ketika ruku’ sesudah membaca do’a ruku’ membaca tasbih 10 kali,
4.  Ketika bangun dari ruku’ sesudah bacaan i’tidal membaca tasbih 10 kali,
5. Ketika sujud pertama sesudah membaca do’a sujud membaca tasbih 10 kali,
6. Ketika duduk diantara dua sujud sesudah membaca bacaan antara dua sujud membaca tasbih 10 kali
7. Ketika sujud yang kedua sesudah membaca do’a sujud membaca tasbih 10 kali,
8. Ketika bangun dari sujud yang kedua sebelum bangkit (duduk istirahat) membaca tasbih 10 kali.
Jumlah bacaan tasbih satu raka’at :  75 x tasbih
Jumlah total empat raka’at: 4 X 75 = 300 kali tasbih
Surat yang dibaca setelah membaca surat al-faatihah adalah:
- Pada raka’at pertama membaca surat “at-takaatsur”                                                      - Pada raka’at kedua membaca surat “al-‘ashr”                                                                    - Pada raka’at ketiga membaca surat “al-kaafiruun”                                                              - Pada raka’at keempat membaca surat “al-ikhlash”
    Doa setelah Shalat Tasbih
اللّهُمَّ اِنِّى اَسْئَلُكَ تَوْفِيْقَ اَهْلِ اْلهُدَى وَاَعْمَالَ اَهْلِ اْليَقِيْن وَمُنَاصَحَةَ اَهْلِ التَّوْبَةِ وَعَزَمَ اَهْلِ الصَّبْرِ وَجَدَّ اَهْلِ الْخَشْيَةِ وَطَلَبَ اَهْلِ الرَّغْبَةِ وَتَعَبُّدَ اَهْلِ الْوَرَعِ وَعِرْفَانَ اَهْلِ اْلعِلْمِ حَتىَّ اَخَافَكَ . اللّهُمَّ اِنِّى اَسْئَلُكَ مَخَافَةً تُحْجِزُنِى عَنْ مَعَاصِيْكَ حَتَّى اَعْمَلَ بِطَعَاتِكَ عَمَلاً اَسْتَحِقُ بِهِ رِضَاكَ وَحَتَّى اُنَاصِحَكَ فِى التَّوْبَةِ خَوْفًا مِنْكَ وَحَتَّى اُخْلِصَ لَكَ النَّصِيْحَةَ حُبًّالَكَ وَحَتَّى اَتَوَكَّلَ عَلَيْكَ فى اْلأُمُوْرِ كُلِّهَا وَاُحْسِنَ الظَّنَّ بِكَ . سُبْحَانَ خَالِقِ النُّوْرِ رَبَّنَا اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَغْفِرْلَنَا اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْر بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْن .
———–
6.     SHALAT SUNNAH RAWATIB
 a.     Pengertian Shalat Sunnah Rawatib
         Shalat Sunnah Rowatib adalah shalat sunah yang waktu pelaksanaannya  mengiringi shalat fardu lima waktu. Shalat tersebut dilakukan sebelum atau sesudah shalat fardu. Sholat Sunat Rawatib yang dikerjakan sebelum sholat fardu disebut rawatib qobliyah, sedangkan Sholat Sunat Rawatib yang dikerjakan sebelum sholat wajib disebut rawatib bakdiyah.

b.    Hukum Sholat Sunat Rawatib.
Sholat Sunat Rawatib itu bila ditinjau dari segi hukumnya terbagi dua :
1.     Sholat Sunat Rawatib Muakkad yaitu  sholat sunah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan, karena selalu dikerjakan oleh Nabi Muhammad Saw.
Sholat Sunat Rawatib Muakkad terdiri dari :
1)   Dua rakaat sebelum sholat Subuh.
2)   Dua rakaat sebelum sholat Zuhur.
3)   Dua rakaat sesudah Shola Zuhur.
4)   Dua rakaat sesudah sholat Magrib.
5)   Dua rakaat sesudah sholat Isya
Dalil naqlinya  yang menjelaskan tentang Sholat Sunat Rawatib Muakkad
 
artinya:”Dari Abdullah bin Umar, ia berkata: “Saya ingat dari Rasulullah Saw, dua rakaat sebelum Zuhur, dua rakaat sesudah Zuhur, dua rakaat sesudah Magrib, dua rakaat sesudah Isya, dan dua rakaat sebelum Subuh”.  (HR. Bukhari dan Muslim).
2.  Sholat Sunat Rawatib ghoiru Muakkad yaitu  sholat sunah yang kurang dianjurkan untuk dilaksanakan, karena Nabi Muhammad Saw tidak selalu melaksanakannya.
Sholat sunat Rawatib ghairu Muakkad terdiri dari :
a)     Dua rakaat sebelum Sholat Zuhur.
b)    Dua rakaat sesudah Sholat Zuhur.
c)     Empat rakaat sebelum Sholat Ashar.
d)    Dua rakaat sebelum Sholat Magrib.
e)     Dua rakaat sebelum Sholat Isya.
                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                               
c.     Cara Mempraktekkan Sholat Sunat Rawatib                                                   Cara melaksanakan Sholat Rawaib baik sebelum mapun sesudahnya (qobliyah dan  ba’diyah dikerjakan dua rakaat sama dengan sholat fardu baik gerakannya maupun bacaannya, tetapi yang berbeda hanyalah niatnya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melaksanakan sholat sunah rawatib sbb:
1.Tidak didahului azan dan iqomah.
2.   Dilaksanakan secara munfarid (sendirian).
3.   Bacaannya tidak dinyaringkan.
4.   Jika lebih dari dua rakaat, maka setiap dua rakaan satu dalam.
5.   Sebaiknya tempat mengerjakan sholat rawatib pindah sedikit dari tempat mengerjakan sholat fardu.
6.   Diutamakan pada rakaat pertama membaca Surat Al Kafirun, dan pada rakaat kedua membaca Surat Al Ikhlas.
7.   Diawali dengan niat menurut macam sholatnya. Niat melaksanakan sholat rawatib cukup dalam hati sesuai dengan macam sholat rawatib tersebut.    
Lafal niat Shalat Rawatib
1. Sebelum Subuh:
أُصَلِي قَبْلِيَّةَ الصُبْحِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
  artinya: Aku n iat shalat sunnah qobliyyah subuh dua rakaat karena Allah.
2.   Sebelum Dzuhur:
أُصَلِي قَبْلِيَّةَ الظُهْرِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
 artinya: Aku niat shalat sunnah qobliyyah dzuhur dua rakaat karena Allah.
3.  Setelah shalat Dzuhur:
أُصَلِي بَعْدِبّةَ الظُهْرِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
 artinya: Aku niat shalat sunnah ba’diyyah dzuhur dua rakaat karena Allah.
4.  Sebelum shalat Asar
أُصَلِي قَبْلِيَّةَ الظُهْرِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
 artinya: Aku niat shalat sunnah qobliyyah dzuhur dua rakaat karena Allah
5.  Sebelum shalat Maghrib:
أُصَلِي قَبْلِيَّةَ العَصْرِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
 artinya: Aku niat shalat sunnah qobliyyah maghrib dua rakaat karena Allah.
6.   Setelah shalat Maghrib:
أُصَلِي بَعْدِبّةَ الَمغْرِب رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
 artinya: Aku niat shalat sunnah ba’diyyah maghrib dua rakaat karena Allah.
7.   Sebelum shalat Isya’:
أُصَلِي بَعْدِبّةَ الِعشَاء رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
  artinya: Aku niat shalat sunnah qobliyyah isya’ dua rakaat karena Allah.
8. Setelah shalat isya’:
أُصَلِي بَعْدِبّةَ الِعشَاء رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَاليَ
       artinya: Aku niat shalat sunnah ba’diyyah isya’ dua rakaat karena Allah.
———
7.     SHALAT HAJAT
         Shalat Hajat adalah shalat sunah yang dilakukan karena ada suatu hajat atau keperluan, baik keperluan duniawi atau keperluan ukhrawi agar hajat dikabulkan Allah. Firman Allah:
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلا عَلَى الْخَاشِعِينَ
     artinya: Dan mintalah pertolonganlah (kepada Allah) dengan sabar dan shalat” ( Al Baqarah : 45 )
Cara melaksanakan Shalat hajat
Cara pelaksananya yaitu sama dengan sholat saholat sunat yang lainya yaitu
  1. Niat sholat Hajat di dalam hati, jika dilafalkan :
اُصَلِّى سُنّـَةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ ِللهِ تَعَالى
                artinya: aku niat sholat sunah hajat karena Allah.
2.  Membaca doa Iftitah, dilanjutkan dengan surat Al Fatihah kemudian  membaca salah satu surat di dalam Al Quran.
3.  Ruku’ sambil membaca Tasbih tiga kali
4.  I’tidal sambil membaca bacaannya
5.  Sujud yang pertama sambil membaca Tasbih tiga kali
6.  Duduk antara dua sujud sambil membaca bacaannya
7.  Sujud yang kedua sambil membaca Tasbih tiga kali
8.  setelah selesai rakaat pertama kemudian dilanjutkan rakaat kedua dan setelah sujud terakhir kemudian tasyahhud akhir dan diakhiri dengan salam.
Doa Setelalah Sholat Sunnah Hajat Setelalah Sholat sunnah hajat 2 rokaat kemudian membaca pujian kepada Alloh misalnya dengan memilih lafadz tahmid :
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ الْحَلِيمُ الْكَرِيمُ سُبْحَانَ اللَّهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ أَسْأَلُكَ مُوجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْغَنِيمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ وَالسَّلاَمَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ لاَ تَدَعْ لِى ذَنْبًا إِلاَّ غَفَرْتَهُ وَلاَ هَمًّا إِلاَّ فَرَّجْتَهُ وَلاَ حَاجَةً هِىَ لَكَ رِضًا إِلاَّ قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
artinya: Tiada ilah selain Allah yang Mahasantun lagi Mahamulia, Mahasuci Allah Tuhan ‘Arsy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Aku mohon kepadaMu hal-hal yang bisa mendatangkan rahmatMu, sebab-sebab datangnya ampunanMu, perlindungan dari segala noda, keuntungan dari segala kebajikan, dan keselamatan dari segala dosa. Janganlah Engkau sisakan dosa untukku kecuali Engkau telah mengampuninya, jangan sisakan kegalauan kecuali Engkau telah menghilangkannya, jangan sisakan hajat yang Engkau meridhainya kecuali Engkau telah menunaikannya, duhai Dzat yang paling pemurah.
——-
8.      SHALAT MUTLAK
Shalat Mutlak adalah shalat sunnah yang boleh dikerjakan pada waktu kapan saja, kecuali pada waktu yang dilarang untuk mengerjakan shalat sunah dengan jumlah rakaat yang tidak terbatas. Niat shalat mutlak tidak terikat dengan niat tertentu selain ikhlas hanya karena ibadah kepada Allah SWT. Shalat sunah mutlak dikerjakan tiap-tiap dua raka’at dengan satu kali salam. Waktu-waktu yang diharamkan untuk mengerjakan shalat sunah adalah:
  1. Waktu matahari sedang terbit hingga naik setombak/lembing.
  2. Ketika matahari berada tepat di puncak ketinggiannya hingga tergelincirnya, kecuali pada hari Jum’at ketika orang masuk masjid untuk mengerjakan shalat tahiyyatul masjid.
  3. Sesudah shalat asar sampai terbenam matahari.
  4. Sesudah shalat subuh hingga terbit matahari agak tinggi.
  5. Ketika matahari sedang terbenam sampai sempurna terbenamnya.
Lafadz niatnya:
اُصَلي سنة المطلق ركعتين لله تعالى
               artinya: Aku niat shalat sunah 2 rakaat karena Allah SWT.
——
sumber :  http://motivasinet.wordpress.com